A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: date(): It is not safe to rely on the system's timezone settings. You are *required* to use the date.timezone setting or the date_default_timezone_set() function. In case you used any of those methods and you are still getting this warning, you most likely misspelled the timezone identifier. We selected the timezone 'UTC' for now, but please set date.timezone to select your timezone.
Filename: views/template_detail.php
Line Number: 51
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: date(): It is not safe to rely on the system's timezone settings. You are *required* to use the date.timezone setting or the date_default_timezone_set() function. In case you used any of those methods and you are still getting this warning, you most likely misspelled the timezone identifier. We selected the timezone 'UTC' for now, but please set date.timezone to select your timezone.
Filename: views/template_detail.php
Line Number: 52
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: date(): It is not safe to rely on the system's timezone settings. You are *required* to use the date.timezone setting or the date_default_timezone_set() function. In case you used any of those methods and you are still getting this warning, you most likely misspelled the timezone identifier. We selected the timezone 'UTC' for now, but please set date.timezone to select your timezone.
Filename: views/template_detail.php
Line Number: 52
A PHP Error was encountered
Severity: Warning
Message: date(): It is not safe to rely on the system's timezone settings. You are *required* to use the date.timezone setting or the date_default_timezone_set() function. In case you used any of those methods and you are still getting this warning, you most likely misspelled the timezone identifier. We selected the timezone 'UTC' for now, but please set date.timezone to select your timezone.
Filename: views/template_detail.php
Line Number: 53
Seorang advokat Harimau asal Belanda, Chris Slappendel, mengunjungi 31 negara dalam 6 bulan untuk berbagi cerita tentang Harimau. Dalam perjalanannya yang luar biasa ini membawa banyak pertanyaan tentang apa saja yang menyebabkan raja hutan ini mengalami kondisi memprihatinkan, diambang kepunahan.
Tidak hanya itu. Chris juga menjadi forefighter untuk mengajak semua orang peduli terhadap satwa hampir punah ini. Menurutnya, kepedulian dan kesadaran merupakan satu-satunya kunci agar alam terus lestari. Dan Chris percaya bahwa dunia dapat berubah dan perlu berubah demi alam yang lestari.
Dengan upayanya yang luar biasa, Chris mengajak 5 pemimpin dunia untuk berbicara tentang harimau di acara G20 (leaders' Summit 2013) di St. Petersburg, Russia, sebuah surat terbuka untuk Presiden Russia, Vladimir Putin dan semakin banyak siaran press internasional tentang TigerTrail. Persis seperti yang TigerTrail inginkan, sebuah "panggung" yang bercerita tentang Harimau untuk mengajak semua orang peduli akan apa yang terjadi di masa lampau agar kedepannya kita dapat menciptakan lingkungan dimana Harimau dapat mengaum dengan bebas di alamnya.
Mulai 14 hingga 30 September 2013, Chris Sleppendel akan berada di Indonesia untuk mendapatkan jawaban dari pertanyaan-pertanyaannya tentang Harimau dan Chris akan memberikan sebuah presentasi tentang proyek uniknya ini.
Ingin tahu lebih banyak cerita Chris tentang Harimau? Kami mengundang semua pecinta lingkungan untuk bergabung dalam presentasi perjalanan Chris dan berbagi kisah-kisah Harimau di Erasmus House, 25 September 2013, pukul 16.00 Wib.
Erasmus Huis
at the Embassy of the Kingdom of the Netherlands
Jl.H.R. Rasuna Said Kav S-3. Jakarta
More information about TigerTrail and Chris Sleppendel [download here]
Related Post
